Contoh Teks Drama

AKU PASTI BISA

Tokoh : Liza, Rika, Arum, dan Bayu

Adegan I

Pagi itu Rika mengantar Liza kuliah sampai depan kelasnya. Sebelum Liza masuk ke kelas, Liza dan kakaknya sempat berbincang-bincang tentang keinginan Liza yang sudah tak dapat dibendung lagi.

1. Liza : “Mbak, nanti aku pulang sore.”

2. Rika : “Iya, Za.”

3. Liza : “Aku pulang sama Bayu ya?”

4. Rika : “Pulangnya nggak usah mampir-mampir.”

5. Liza : “Iya. Mbak, aku besok boleh pulang Purworejo nggak?” (raut wajah

  penuh harapan).

6. Rika : “Ya sana, asal kamu udah libur.”

7. Liza : “Besok aku udah libur kok.”

8. Rika : “Yaudah, tapi mbak nggk bisa anter kamu lho….” (mengerutkan dahi

  sambil memegang pundak Liza).

9. Liza : “Iya, aku dianter Bayu.”

10. Rika : “Yaudah kalo gitu.”

Disela-sela perbincangan Liza dan Rika, dari jauh terlihat teman satu kelas

Liza berjalan menuju arah Liza. Mereka sempat bertanya-tanya tentang tugas pada

Liza.

11. Nita : “Za, dah ngerjain tugas Bu Ambar belum?” (sambil senyum-senyum

  pada Liza).

12. Liza : “Udah. Kamu?”

13. Nita : “Udah. Aku ngerjain sama Dupita.”

14. Dupita : “Kamu gimana, Za ngerjainnya?” (mengerutkan dahi).

15. Liza : “Ya kaya yang dijelasin Bu Ambar.”

16. Dupita : “Brarti cuma pendahuluan sama pembahasan kan?”

17. Liza : “Iyaa, Dup.”

18. Nita : “Ayo masuk, Za…” (memberi senyum pada Liza).

19. Liza : “Iya... duluan.” (membalas senyuman Nita).

20. Rika : (menyenggol tangan Liza).

21. Liza : “Apa mbak?”

22. Rika : “Mbak berangkat dulu ya… .”

23. Liza : “Ooo ya mbak. Hati-hati mbak.” (mencium tangan kakaknya).

24. Rika : “Ya, Za.” (sambil terburu-buru karena waktu sudah semakin siang).

25. Liza : (Liza masuk ke kelas menuju tempat duduknya).

Adegan II

Ketika Liza sedang duduk dan membaca sebuah buku, ada dua teman

sekelasnya bernama Amel dan Arum datang menghampirinya dan tiba-tiba mereka mengejek Liza.

26. Amel : “Eh, tumben ,masuk kuliah…!!!” (senyum sisnis diberikan untuk

  Liza).

27. Arum : “Masih inget kuliah kamu?!!”

28. Liza : (diam dan tetap membaca bukunya).

29. Arum : “Heh … kamu bisu…!!!!”

30. Liza : “Aku selalu inget kuliahku.” (menahan rasa marah dan kesal pada

  Arum dan Amel).

31. Amel : “Kenapa kamu sering nggak masuk?”

32. Liza : “Ayahku sakit-sakitan.”

33. Arum : “Alah, omong kosong!!” (suara keras dan wajah sinis).

34. Liza : “Terserah mau nganggep apa.”

Adegan III

Beberapa teman satu kelas Liza manghakimi dan mengucilkan Liza. Liza merasa sadih dan sakit hati atas perbuatan teman-temannya. Liza sempat beradu mulut dengan beberapa temannya.

35. Arum : “Dasar anak malas!!!”

36. Teman A : “Iyaa kamu…”

37. Teman B : “Mending nggak usah kuliah.”

38. Teman C : “Bener tu ..”

39. Liza : (diam sembari menahan air mata yang akan menetes dari pipinya).

40. Arum : “Kamu tu bikin jelek kelas kita.”

41. Liza : “Aku nggak kuliah juga ada ijinnya kok.”

42. Arum : “Tetep aja..!”

43. Liza : “Coba kalo ayah kamu sakit, apa yang bakal kamu lakuin?” (dengan

  suara yang sedikit keras dan gemetar).

44. Teman B : “Ya nggak ngapa-ngapain.”

45. Teman C : “ Diobatin lah..”

46. Teman A : “Hahahaha …….”

47. Liza : “Kenapa si pada kaya gitu sama aku?!!”

48. Arum : “Pikir..!”

49. Liza : “Kayanya aku juga nggak ganggu kalian kok.” (dengan mata yang

  berkaca-kaca).

Adegan IV

Ketika Liza beradu mulut dengan teman di kelasnya, seorang laki-laki bernama Bayu mendatangi kelas Liza dan berusaha menasihati serta meminta Liza untuk sabar dan tidak emosi lagi.

50. Bayu : (berjalan menuju kelas Liza).

51. Arum : “Tapi kita ngrasa terganggu..!!”

52. Liza : “Apa aku minta tolong ke kamu?”

53. Arum : (diam sambil sedikit melotot pada Liza).

54. Liza : “Enggak kan?!!”

55. Bayu : “Udah … udah …, Za.”

56. Liza : “Aku tu sakit Bay diginiin.” (sambil menangis)

57. Bayu : “Iya, yaudah kamu tu sabar aja.”

58. Liza : “Aku tu dah sabar.”

59. Bayu : “Nggak usah dengerin ucapan yang nggak bener.”

60. Liza : “Hmm...”

61. Bayu : “Tinggal buktiin aja pakai IP kamu…” (sembari menenangkan

  Liza).

62. Liza : “Iya Bay.”

63. Bayu : “Dah, nggak usah nangis.”

64. Liza : (diam dan mengusap air matanya).

65. Bayu : “Abis ini kan pembagian nilai.”

66. Liza : “Hmm ….”

Adegan V

Mereka semua menunggu hasil UAS di luar kelas. Liza hanya ditemani oleh Bayu, teman yang lain tidak mau menemani dirinya.

67. Bayu : “Kok diem, Za?”

68. Liza : “Nggak, Bay.”

69. Bayu : “Nggak gimana, aku aja dicuekin.”

70. Liza : “Nggak enak aja perasaannya.”

71. Bayu : “Yaudah lah, nggak usah dipikir banget.”

72. Liza : “Gampang, Bay kalo cuma ngomong.”

73. Bayu : “Iya sih …”

Setelah menunggu beberapa menit, nilai mulai dibagikan dan ternyata Liza mendapat nilai yang sangat memuaskan serta IP yang tinggi.

74. Liza : “Bay ….” (bingung dan merasa senang).

75. Bayu : “Apa, Za?”

76. Liza : “Nilaiku, Bay…” (senyum bahagia tampak di wajahnya).

77. Bayu : “Cie…dapet IP top …..”

78. Liza : “Aku seneng banget Bay…”

79. Bayu : “Iya, Za.. Aku ikut seneng..” (sambil menepuk pundak Liza).

80. Liza : “IP kamu berapa Bay?”

81. Bayu : “3.70”

82. Liza : “Selamat ya, Bay.” (menjulurkan tangan pada Bayu).

83. Bayu : “Iyo, sama-sama Za.”

84. Liza : (tersenyum pada Bayu).

Saat itu juga teman-teman satu kelas Liza tahu bahwa Liza mendapat IP yang tinggi. Mereka mulai mendekati Liza satu-persatu dan memberi selamat pada Liza.

85. Nia : “Eh, Za..selamat ya…!!!”

86. Liza : “Iya, makasih ya.”

87. Dina : “Makan-makan, Za.”

88. Liza : (hanya membalas dengan senyuman).

89. Bayu : “Terbukti kan, kalo kamu tu bisa Za?!!”

90. Liza : “Iya Bay, aku bisa buktiin.”

91. Arum : “Mmm …… sory ya, Za.”

92. Liza : “Nggak apa-apa.”

93. Arum : “Beneran ni? Aku nggak enak hati. . .”

94. Liza : “Iya, lupain aja.”

95. Arum : “Ya, makasih ya. Selamat, Za.” (menjulurkan tangan pada Liza).

96. Liza : “Sama-sama, Rum.”

97. Bayu : (memegang pundak Liza).

98. Liza : “Eh iya, ayo pulang Bay.”

99. Bayu : “Ayo…”

*SELESAI*